Senin, 07 November 2016

Nyari jodoh vs Nyari kosan

Nyari kosan itu kaya nyari jodoh. Gampang-gampang susah.

Mari ktia lihat perbedaannya.



NYARI JODOH

1. Harus diliat bebet-bobotnya. 
Siapa orang tuanya. Siapa penyanyi kesukaannya. Siapa mantannya. Siapa gubernur DKI 2017 pilihannya. Dan siapa-siapa lainnya.

2. Lihat teman-temannya.
Uuuurgh, konon katanya mah kalau kita bergaul sama tukang parfume, kita bakal kena wanginya juga.

3. Dari sisi finansial.
Berapa uang yang harus dikeluarkan jika kita harus bersamanya. Apakah cemilan sorenya itu setingkat cemilan organik ala-ala yang sebungkusnya bisa 100ribu-an lebih atau dengan makan chiki chuba aja dia udah kenyang banget???

4. Do not judge a book by its cover. 
Yet, kalau mau deketin sih tetep ngeliat luarnya dulu. Abis itu kalau diajak ngobrol ternyata tulalit, ya wassalam alaika….

5. Si calon 'life partner' kita ini punya kualitas apa aja sih?
Waktu SMP kelas 3, caturwulan 2, nilai geografinya berapa? Apakah dia pernah ikutan ESQ atau pengikut Kanjeng Dimas? Atau dia calon kuat penerima beasiswa LPDP di Universitas Harvard jurusan hukum? Uuurgh!


Terus, gimana dong biar bisa dapetin jodoh yang sesuai seperti yang lima kriteria utama di atas? One of the most important thing is to make the best version of yourself.

Banyak yang bilang, kalau nyari pasangan yang baik zaman sekarang itu kaya kita nyari jarum di tumpukan jerami. Nah daripada kecapekan nyari, meningan kita-nya aja yang belajar jadi 'magnet', jadi biar nanti jarumnya pada ngedeketin sendiri. Azeeeeg!



NYARI KOSAN:

1. Harus diliat asal usulnya. 
Siapa pemilik kosannya? Seorang ibu tua yang penuh kasih sayang, apalagi kalau ditanggal tua, orang tua belum ngirim uang atau gajian belum turun juga, dia tetep memperbolehkan kita tinggal di situ? Atau Mas-mas generasi millenial lulusan MBA dari KTH Royal Institute of Technology yang berpikir bahwa membuka kos-kosan adalah salah satu cara berinvestasi paling mutakhir saat ini, especially in the big cities in Indonesia?

2. Lihat lingkungan sekitarnya.
Ini pengalaman pribadi sih, saya pernah tinggal di kos-kosan yang lingkungannya super nyaman, deket warung, warteg, sarana transportasi umum sangat gampang, ke kampus bisa jalan kaki, tapi semua itu berubah setelah negara api menyerang…..Nggggg, nggak deng, cuma banyak nak mudo yang suka nongkrong di depan kosan sambil nyanyi-nyanyi di jam-jam untuk istirahat. Saya tkan akut kecantikan saya berkurang gara-gara kurang tidur~

3. Dari sisi keuangan.
Berapa uang yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya sewanya. Jaman saya dulu, dengan 500ribu rupiah, kamu udah bisa dapetin sebuah kos2-an yang cukup mewah….Mepet ka sawah T^T

4. Lihat bangunannya
Sebagai seorang lulusan desain interior, saya percaya kalau jangan terlalu cepat menilah sebuah kos-kosan dari sisi luarnya. Based on my own experiences, there were many old spooky buildings yang dari luar mirip 'Rumah Kentang' (hmmmm, kalian tau legenda rumah kentang ini nggak ya???) tapi, pas kita liat ke dalem berasa di 'McDonald Cibinong'. Bersih, lega, wi fi nya kenceng, bahkan di shift-shift tertentu yang sudah saya hapal, ada mas kasirnya yang ganteng banget!

5. Si calon 'kos-kos-an' kita ini, punya fasilitas apa aja sih?
Furniture standard kaya tempt tidur dan lemari? Koneksi wi fi super duper kuenceng? Bebas banjir? Bebas ngecengin anak ibu kosan?


Lalu, gimana caranya biar dapetin tempat kos-kosan yang sesuai dengan yang kita harapkan?

Well, nggak kayadi jaman serba canggih kaya gini, ketika jaman baheula tukang ojek masih di pangkalan, tapi sekarang udah ada di genggaman, everything seems to be easier, right???

So, I want to introduce you to…..JENG-JENG!

www.serumah.com







Sebuah website yang bisa mempermudah kamu dalam hal sewa-menyewa kamar. Ada tiga hal yang bisa kamu lakuin di sini.

Buat para pemilik kos-kosan/tempat yang bisa disewa.
Kamu bisa ngiklanin di website ini for FREE! Tinggal buka websitenya, klik button 'iklankan kamar sewa', isi data diri dan untuk memberikan sedikit gambaran pada para calon penyewa, bisa kamu tambahan detail harga, lokasi, atau foto-foto sudut area kos-kosan kamu yang instagramable itu.

For the one who search the new place to rent.
Tinggal klik button 'cari kamar'. Kemudian, tuliskan daerah mana yang kamu inginkan. Dan voila! Kamu bakal langsung disuguhi berbagai tempat kosan kece dengan harga yang super affordable.

Then, for you, the broke people.
Harga tempat sewa jaman sekarang itu emang terkadang suka di atas gaji bulanan kita, belum buat bayar tagihan handphone, belanja bulanan, bayar listrik, ngasih ke orang tua. Gimana dooong???? Kamu udah keburu ngerasa nyaman sama kos-kosan kamu yang tinggalin sekarang???

Mau minta harga sewa diturunin, malu sama keseharian, yang aus dikit langsung ke starb****, huft! Eits, serumah.com punya solusinya! Kamu bisa klik button 'Cari Teman Sekamar'

Jadi, untuk mengurangi biaya pengeluaran, kamu bisa sharing rental cost sama temen sekamar kamu, kaya Rachel sama Pheobe di serial Friends itu lhoo :)



So, silahkan dicoba!






Tidak ada komentar:

Posting Komentar