Kartu isi ulang handphone-nya Viera

Setelah selama dua hari terakhir sumpah serapah keluar dari mulut ini, mewek sejadi-jadinya di dalem kamar, nggak makan, mengutuk satu nama orang berkali-kali. That's enaf (ditulis: enough)! mari kita singsingkan lengan baju,melihat ke luar jendela, dan mabok-mabok-an susu lagi! Yeaaaaaaaah! Viva la latte! Hidup susu!

Posting-an kali ini saya ingin sedikit berbagi tentang provider handphone yang saya pakai di sini. Kalau kamu yang sering nonton Liga Serie A, pasti udah nggak heran sama TIM. Yup, perusahaan telekomunikasi kenamaan di Italia, kalau dibandingkan sama Indonesia, TIM itu sama dengan Telkomsel, karena perusahaannya itu paling lama berdiri dibandingkan dengan provider lain dan sinyalnya dapat dipastikan bagus sampai ke pelosok Italia. Tapi kekurangannya ya itu, mahal dan jika dibandingkan dengan provider lain, TIM jarang mengeluarkan produk bonus gratis ini-itu.

Akhirnya saya menjatuhkan pilihan kepada WIND. Setipe dengan IM3 gitu, banyak program gratisnya, tapi kalau masalah error jangan ditanya. Waktu itu saya naik kereta ke Paola yang cuma 15 menit dari Rende (nama keluarahan tempat saya tinggal), dan jebret! Mati aja gitu, nggak ada sinyal! Kalau diibaratkan nih, kamu naik kereta dari stasiun Bogor, eh sampai stasiun Depok Lama, tiba-tiba handphone kamu nggak bisa dipake! Provider macam apa itu???? Cih!



Okay, jenis pengisian pulsanya ada dua jenis, bisa lewat internet atau beli kartu voucher biasa. Karena saya tidak memiliki kartu kredit, maka saya tidak bisa melakukan cara pembelian pertama. Jadi, ya saya belinya manual aja. Bisa beli di bar, supermarket, atau vending machine. Nilai pulsa minimum yang dijual adalah 5 euro per kartu isi ulang.



Sampai detik ini, saya sudah menghabiskan 17 kartu voucher 5 euro, which means that I had spent 85 euros hanya untuk pulsa saja selama hampir 10 bulan terakhir ini. Wohoooo! Sekitar 1 juta rupiah. And did you think it's expensive enaf???? NOPE! Tau nggak, most of my italian friends are using 125 euro per month, hanya untuk pulsa handphone! WEEEEEEW~

Sebenarnya masih ada vodafone, yang bisa dibilang paling bagus se-Eropa, tapi kuliatas ditunjukan oleh harga juga lah ya, mahaaaaaal boooooo! Biasanya yang pake provider satu ini tuh para dosen saya.