Akhir-akhir ini, entah kenapa, otak saya lagi konslet tingkat tinggi….
Komentar salah satu teman kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) yang berhati bengis, berlidah setajam keris, dan berwajah seperti Tante Leli Sagita, si pemeran antagonis: "Emang kapan otak lu pernah bener?"
Dan hal ini terbukti dengan pembicaraan dengan Riri, teman satu apartment saya, barusan saja.
Viera: "Ri, emangnya lumba-lumba itu beranak?"
Riri: "Ya iyalah, lumba-lumba itu termasuk binatang menyusui!"
Viera: "Emangnya toket lumba-lumba tuh kaya gimana sih?"
Riri pun berusaha menjelaskan sebisanya, yang pada akhirnya membuat saya duduk selama satu jam di depan situs google.com hanya untuk memastikan bentuk payudara seekor lumba-lumba.
Dan percakapan dua insan itu terus berlanjut….
Riri: "Paus juga termasuk mamalia lho Vier!"
Viera: "Oh ya?"
Riri: "Kuda laut juga!"
Viera: "Hooooo….."
Riri: "Anjing laut juga!"
Viera: "Wooooooow….."
Riri: "Harimau laut juga!"
Viera: "Harimau laut?"
Riri: "Iya!"
Viera: "Di laut ada harimau?"
Riri: "Itu lhoooooo….yang ada kumisnya! Masa lu gitu aja nggak tau?"
Viera: "Nggggg….."
Riri: "Wah, parah lu! Harimau laut aja nggak tau???? Pasti lu paling sering her pas ulangan biologi ya??? Hahahahahaha!"
Viera: "Iya sih Ri, gue emang paling sering her ulangan biologi. Tapi, gue nggak pernah denger hewan namanya harimau laut…."
Riri: "Ah payah lu Vier!"
Viera: "Iya ya Ri, gue emang payah banget, nggak pantes hidup di dunia ini, harusnya waktu nyokap gue ngelahirin gue ke dunia, dia minta ke si dokter buat balikin lagi gue ke rahimnya ya? Apakah gue pantas hidup di dunia ini Ri? Apakah ibu gue adalah ibu yang sebenarnya? Apakah aku adalah seorang manusia seutuhnya?" (Hasil sempurna dari rasa rendah diri yang berlebihan yang dikombinasikan dengan kebanyakan menonton shit-netron Cinta Fitri season 5.)
Riri: "Iya Vier!"
Mastho yang baru aja selesai pipis: "Emang ada ya Ri hewan yang namanya harimau laut?"
Riri: "Ada kaleeeeeeeeeeeeeee! Kalau Simba itu si Raja Hutan, nah kalau harimau laut itu raja lautan!"
Mastho: "Simba? Maksud lu singa laut ya?"
Pesan moral: Konslet-nya otak adalah penyakit menular.
oh singa laut~
BalasHapuskalo harimau laut itu pasti badannya penuh loreng yah Pe?
btw, lo gak pernah komen di blog gw *mulai protes*
hahahahahahahhahahahhahahaha, gue baca kok Ga :) tapi komen apa nya itu lhoo yg gue bingung….
BalasHapusterus kesimpulannya toketnya lumba2 bentuknya gmn pea? bagus mana ama toketnya jupe? ;p
BalasHapusnanti gue cari lagi har, gimana bentuk toket lumba-lumba...
BalasHapus