demi beli sepatu baru...

Hoi-hoi, iyess, abakadabra! Assalamualaikum sadayana??? Kumaha damang? Come stai? How are you? Apa kabar?

Ini adalah salah satu kisah dari kegiatan mencari duitnya yang mulia Teteh Piera buat beli sepatu baru.

As you know, I am working with some children now…

Sumpah nih anak kecil, yang kemudian dikenal bernama Filippo Inzaghi (okeh, ini sih ketauan banget saya lagi mengarang indah tingkat raja langit! Jadi, demi menjaga privasi dan sedikit basa-basi, maka saya akan samarkan nama anak tersebut, red). Si Filippo Inzaghi ini gokil abis, jadi dia ngomongnya tringual! Italian, Spanish, and English! Mangteeeeeeefffff, tinggal saya ajarin bahasa sunda, maka lengkap sudah penderitaan si Filippo Inzaghi! Kaaaaaaaaaak~ Kaaaaaaaaak~

Di suatu siang yang dingin minta ampun, waktu sudah menunjukan pukul 1 PM, tapi suhu belum beranjak dari angkat 3 derajat. Rasanya ingin saya impor 'rasa menggigil disko' ini ke temen-temen saya yang lagi mengejar karir mereka di Jakarta namun rajin banget nge-twit bahwa keadaan di Jakarta sekarang itu panaaaaaaaaas buanget bagai neraka yang isinya Miyabi semua! Hmmmm, kata 'panas'-nya ambigu banget yaaaa…..

Nah, si Filippo Inzaghi ini tiba-tiba ngajak saya bermain bersama. Tadinya saya kira, dia mau maen game-nya anak-anak Italia. Tapi, kayanya nih si Filippo Inzaghi lagi kesambet roh-nya almarhum Hayam Wuruk, dia meminta saya mengajarkannya permainan anak Indonesia.







WOOOOOOOOOOT~ Permainan anak Indonesia??? Hmmm, apaan ya??? Masa maen congklak? Bola bekel? Lagian barang peraganya kagak tersedia. Hmmmm, zaman sekarang, anak-anak Indonesia yang masih umur 5 taon dan sekitarnya itu kan demen bermain blekberih (dem! Harus ngumpulin gaji berapa bulan ya biar bisa beli barang ter-hip sepanjang masa itu???).


Filippo Inzaghi (F): "Viera, I want to play Indonesia game…"
Yang Mulia Teteh Piera (V): "WOOOOT?!"
F: "Yes, I want to play, I want to play, I want to play, I want to play…."
V: "I want Fedi Nuril, I want Fedi Nuril, I want Fedi Nuril…."
F: "Scusa?" (excuse me?)
V: "No, Fedi Nuril is my boyfriend…" (Jurus ngibul yang mulia Teteh Piera yang secanggih Hakim Bao mulai dikeluarkan secara perlahan namun pasti.)
F: "I want to play Indonesian gameeeeeeeeeeeeee!" (Mulai ngerengek ala siluman kerbau)
V: "Hoaaaaaaaaaaaaah, okeh, okeh, tranquilla Filippo Inzaghi. Let's play, nggggggg, ngggggg, nggggg, nggggg…."
F: "I want to play! I want to play! I want to play! I want to play!" (Iiiiiih, saya mulai pengen ngasih power glue ke mulut si Filippo Inzaghi!)
V: "OKAY. Let's play, ngggg, ngggg…JALANGKUNG!"
F: "What is that?"
V: "Jya-Lyang-Kyung. We play with the Indonesian ghost…"
F: "Waooooooooow, it must be fun!" (Kegirangan sendiri)
V: "Hihihihi…." (Ketakutan sendiri)

Kira-kira tuh kuntilanak en de geng bisa berenang menyebrangi samudera Hindia kagak ya???