Senin, 03 Oktober 2011

[10] L'infiorata di Spello: "super kece!"

Masih ditemenin lagu band indie favorite yang mulia Teteh Piera,






kita lanjutin lagi yuk jalan-jalan di acara L'infiorata di Spello-nya.






Seperti yang sudah saya ceritakan di postingan sebelumnya, kalau cuaca merupakan musuh utama dari acara ini. Untuk menghindari angin ngagelebuk, yang mulia Teteh Piera sarankan kalian datang di pagi hari. Abis shalat shubuh, kalian langsung berangkat ke Spello!






Soalnya, kalau datengnya sore, alamat kalian bakal kaya yang mulia Teteh Piera, udah banyak serpihan kelopak bunga yang bertebaran gitu. Jadi, banyak dari gambar desainnya nggak utuh lagi T.T







Maklum, they put all of the petals without a glue, jadi, kalau ada angin ya halibeur aja gitu.






Selain sebagai penghormatan kepada Yesus, festival L'infiorata ini juga dijadikan ajang perlombaan pa-kece-kece desain kelopak bunga yang kalian tampilkan di depan rumah kalian. 






Festival ini sebenernya dimulai dari pukul 7 malam pada hari Sabtu. 






Di malam itu para warga Spello pada ngedesain si altar bunga di depan halaman rumah mereka masing-masing tersebut. 





Dan tepat pukul 7 Minggu pagi harinya, mereka mau kagak mau kudu selesai. Karena pada pukul 8, penjurian akan dimulai dan para pengunjung, seperti yang mulia Teteh Piera ini akan berdatangan.






Parkiran mobil padat banget déh sob! Saya saranin sih, kalian dateng lebih awal, cuma resikonya téh, kalau dateng sebelum jam 8, biasanya altar-altar berbunga itu masih pada ditutupun kanopi sama para pemiliknya, takut kena angin sama hujan ceunah.






Aaaaah, it's gonna be my last visit to Spello at this year, but I'll be back soon :)






Aduuuuuh, abis liat bubungaan berterbangan, tiba-tiba saja yang mulia Teteh Piera capek dan merasa haus…..Haus akan darah perjaka! Kakakakaka! 





To be continued….



Tidak ada komentar:

Posting Komentar