Selasa, 14 Agustus 2012

Selamat hari Bu Evie sedunia!

Tanggal 8 Aheusteus kemarin, alhamdulillah Bu Evie diberikan kepercayaan sama Tuhan untuk bisa menjalani hidup di umur barunya yang insyaAllah jauuuuuuuh lebih barokah, mawadah, sakinah, dan warahmah.

Sebagai seorang anak yang baik, berbudi pekerti luhur, tenggang rasa, saling menghormati, dan unyu ini, saya pun menawarkan kepada beliau untuk memberikan sebuah kado tak terlupakan.

"Dabun, mau kado apa?" By the way, 'dabun' adalah panggilan kedua  saya kepada Bu Evie, setelah 'Mamam'. 'Dabun' merupakan sistem pemenggalan acak dari kata 'Bunda'. Soalnya pernah ketika saya sedang belanja-belenji di Mangga Dua yang hiruk pikuk abis itu, saya manggil beliau dari kejauhan dengan sebutan 'Bunda', eh yang nengok malah tukang jualan tas channel KW 76 T.T

Ya udah déh, semenjak itu, biar saya nggak ilang di tengah keramaian, saya selalu manggil Bu Evie dengan sebutan 'Dabun'. Sebenernya sih pengen manggil dengan sebutan, 'mommy', cumaaaa yaaaa agak gimana gitu, wajah kami itu Tasik banget, asa nggak pantes manggil 'mommy'???

Okeh, balik lagi ke cerita kado ulang tahunnya Bu Evie. Bu Evie pun menjawab tawaran saya dengan tegas, singkat, dan terpercaya.

"Doa."

Ini tuh yah antara seorang Ibu yang pengertian bahwa penghasilan anaknya masih jauh di bawah penghasil Pak SBY atau gimana ya???

Dan di tengah-tengah proses berpikir dengan penuh rasa haru tersebut, Bu Evie pun melanjutkan wish-list-nya "eh, tapi CD Afghan juga boleh…."

KYAAAAAAAAAA~






Baiklah, kalau ibu-nya minta CD-nya, anaknya mah minta Afghan-nya langsung aja kali ya???? "Ya Allah, berikanlah aku kesempatan untuk ditaksir sama artis yang sedang digandrungi anak muda jaman sekarang ya Allah….Amin."

Oh iyaaaa, terimakasiiiiih buat temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) yang sudah memberikan doa buat Bu Evie di feces-BOOK-nya kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar