Jumat, 13 Januari 2012

Cinta Terlarang: Pengamen

Percaya déh, di kala dunia mulai kalian pikir merupakan tempat yang menyiksa, cinta terlarang merupakan salah satu hal yang bisa mengobarkan semangat hidup kita kembali.

Seperti yang pernah saya alami waktu saya masih meggunakan bis untuk pergi ke kawasan Jakarta dari rumah saya yang terletak di RRC (Republik Rakyat Cibinong). Waktu yang saya tempuh sekitar 2-3 jam. Sebagai sesorang wanita biasa yang gemar menabung, ingin rasanya saya mendapatkan perawatan fish foot spa.

Namun dengan ongkos yang hanya 7000 perak, yang saya dapatkan hanyalah petikan gitar kopong dan suara dari seorang pengamen yang suaranya boleh diadu sama Joni Iskandar. Ya walaupun nggak ada satupun pengamen yang pernah bawain lagu favorite all the time saya, kaya di bawah ini;







Akan tetapi ada beberapa dari pengamen tersebut memiliki suara yang kece dan….WAJAH YANG SUPER K1YUDH BEUUUD!

Saat itu, dalam seminggu saya bisa tiga kali pergi pakai bus. Pada awalnya saya pergi ke Jakarta sesuai dengan jadwal atas aktivitas yang sedang saya lakukan, namun lama-kelamaan kok jadwal saya pergi ke Jakarta malah menyesuaikan diri dengan jadwal si pengamen tampan jumawaaaaaargh!

Si pengamen tampan jumawa ini terkadang memainkan lagu ST12, D'Masiv, sampai Peterpan. Bahkan saya jadi hapal lirik lagu P.U.S.P.A gara-gara keberadaan beliau yang sering memainkan lagu tersebut. Kyaaaaa~

Sampai suatu ketika, terminal UKI ditutup oleh satpol PP. Saya nggak bisa lagi pake bis lagi. Sebenernya sih banyak pilihan transportasi yang bisa saya gunakan ke Jakarta, bisa naek kopaja lanjut mikrolet, kereta lanjut busway, atau nebeng. Tapi diantara ketiga pilihan tersebut tak ada yang menawarkan saya wajah si pengamen tampan jumawa.

Dadaaaaaaaah pengamen tampan jumawaaaaaaaaaaaaa!

Bai de wei, kalau ada di antara temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) yang tau tempat distributor CDnya 10cm, kasih tauuuuuuu yak! Udah nyari-nyari tiga bulan ini nggak dapet-dapet iiiish T.T

Tidak ada komentar:

Posting Komentar