Kamis, 11 Maret 2010

Amsterdam the XXX city.


Hai teman-teman kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRah!) Salam manis selalu terucap langsung dari Belanda. Hohohoho! Negara 1000 pelajar! Nggak di Jogjakarta, nggak di Amsterdam, yang namanya kota pelajar itu pasti dengan mudahnya kita dapat menemukan tempat esek-esek...

Amsterdam...Merupakan ibukota dari negara Belanda, dengan jumlah penduduk mencapai 1,36 juta. Kata Amsterdam itu sendiri berasal dari kata Amstellerdam yang mengindikasikan banyaknya dam (penampung air) di sepanjang sungai Amstel. Tujuh dari 500 perusahaan terkenal di dunia memiliki kantor pusat di sini, dimulai dari perusahaan elektronik sekaliber Philips sampai perusahaan asuransi jiwa ING. Beberapa atraksi utama yang ditawarkan dari kota ini juga tak kalah menariknya, museum Van Gogh sudah barang tentu menjadi tujuan pertama saya, lalu membeli oleh-oleh dari Rijksmuseum juga tidak boleh dilewatkan. Tapi dari semua museum yang saya kunjungi, all of them tampak buyar sudah, ketika saya mengunjungi sex museum.

Hell yeah?!?! Buat para teman-teman kelompok PENCAPIR yang berjenis kelamin pria, bolehlah mulai mencaci maki saya, karena rasa iri. Harga tiket museum ini hanya 4 euro saja. Cukup murah untuk orang-orang yang tidak sanggup menyewa hostess di etalase kawasan red light district. Pada pintu masuknya saya disapa dengan sebuah patung setan totally naked. Huuuuuuuu, awal yang sungguh menyeramkan namun sebagai mantan mahasiswi seni rupa yang pernah mempelajari anatomi tubuh manusia, menurut saya sih patung itu nggak seberapa, and hey, saya masih bisa melihat patung tersebut dari sudut pandang seni kok...

Masuklah saya ke dalam museum itu dengan rasa tanpa curiga...

Kata pertama yang keluar dari mulut saya : "Hooooooooo!"
Kata kedua yang keluar dari mulut saya : "Hiiiiiiiiiiii!"
Kata ketiga yang keluar dari mulut saya : "Iyuuuuuuh!"
Kata keempat yang keluar dari mulut saya : "Hoeeeeeeeek!"
Kata kelima yang keluar dari mulut saya : "Damn it!"
Kata keenam yang keluar dari mulut saya : "Astagfirullah-Subhanallah-    Allahuakbar!"

Saya membaca salah satu atraksi yang dipajang di sana, terdapatlah di sebuah kawasan middle east, sebuah kerajaan di mana di dalam salah satu ruangan di kastil tersebut digunakan sebagain tempat khusus melampiaskan libido yang dimiliki sang raja. Di dalam ruangan berbentuk lingkarang tersebut, sang raja disediakan delapan orang wanita yang siap 'dijelajahi', sampai-sampai bagian terlarang mereka itu dilumuri sebuah ramuan rahasia madura yang dapat memudahkan sang raja mencapai klimaks-nya. Setelah membaca tulisan ini, saya pun mengelus dada saya berkali-kali, membaca dzikir. Tak heran kalau para nabi itu kebanyakan diturunkan di daerah tanah Arab, lah wong tingkah laku para rajanya saja sarap-sarap kaya gitu.

Huooooo, segini dulu cerita dari tanah penjajah Indonesia selama kurang lebih 350 tahun itu, tunggu cerita-cerita selanjutnya....

*By the way, foto patung yang terletak di atas postingan ini, adalah 'patung selamat datang' dari sex museum tersebut...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar