Senin, 07 Juni 2010

Penyesalan The Godmother of Sendal Jepits

"Girls will be girls! They buy what they want (not what they need)".
Viera, cewek paling keren se-Italia

Hari Minggu kemaren, saya dan Riri dikejutkan oleh suara ajep-ajep dari luar apartment. Apaan sih nih jam 8 pagi??? Udah ada aja gitu orang yang nyetel lagu 'I gotta feeling'-nya Black Eyed Peas di volume paling nampol! Cuh! Cuh! Cuh! Ganggu saya lagi karoke-an lagu 'Mau dibaaaaa~wa ke mana'-nya Armada aje!

Eh, ternyata ada festival di sport hall yang lokasinya tepat berada di depan apartment saya. Untuk menjernihkan otak dan otot, saya dan Riri pun menyempatkan diri berkunjung ke sana.

Wuhuuuuu, ternyata oh ternyata, sedang berlangsung festival olah raga kampus. Tapi, tidak seperti yang kamu bayangkan, selayaknya pesta olah raga yang pernah saya alami di kampus saya waktu di Indonesia, di mana terdapat banyak jenis atraksi dari yang modern seperti body combat sampai yang tradisional semacam pencak silat, lengkap tersaji di sana. Jenis olah raga di sini cuma ada nari dan beberapa jenis senam (aerobik, pilates, dll). Aaaaaaah, emang ya kalau masalah budaya, tak ada yang pernah bisa ngalahin negara yang pemerintahannya demen korupsi ntuh ye!

Selain ajang tari-tarian, di sana juga terdapat beberapa stand produk kecantikan. Dasar cewek pemalas yang kata dokter pribadi kita masing-masing, kita nggak boleh terlalu capek! Dibanding berkeringat berolah raga di bawah teriknya mentari musim panas di Calabria, saya dan Riri malah asyik ngerubunin tempat beginian, hehehehe. Mata saya tiba-tiba tertuju kepada sebuah sendal jepit warna oranye yang dipajang di salah satu stand.





Saya (S): "Mi scusi, questo….Quanto costa?" (Permisi, sendal jepit itu berapa ya harganya?)
Mbak SPG ber-eyeliner subhanallah tebel banget (SPG): "Mi dispiace, noi non la vendono. Tu devi comprare quale cosa a qui, e poi tu puoi prenderlí come un bonus." (Maaf, kami tidak menjual sendal jepit tersebut. Kamu harus beli salah satu produk kami dulu di sini, baru kamu bisa ngedapetin sendal jepit itu sebagai bonusnya.)

Aduuuuuuh, saya udah keburu naksir banget sama sendal jepit itu….Tapi, kan berarti saya harus beli produk mereka. Ooooouch, sebuah dilema yang tak kunjung reda! Ini sih saya harus shalat istikharah, karena saya berada di dua pilihan: Beli atau jangan beli ya? *Sayangnya waktu itu saya lagi haid, jadi aja nggak bisa shalat. (Deng! bagian masalah kaya gini aja, baru inget shalat!)

Aaaaaaaaargh, but I want that sendal jepit beibeh! Kepala saya sakit, perut saya sembelit, dan kedua tangan ini tampak tak bisa berkelit! Lagian nih ya, di sini jarang yang jual sendal jepit selayaknya sang legenda, sendal jepit merk swallow! Kalau pun ada, sendal jepit dengan ukuran kaki orang Italia yang jumbo seharga minimal 10 euro atau sendal crocs jadi-jadian made in China seharga 5 euro, namun setelah dipakai selama sebulan, langsung bisa alih profesi jadi penghapus! Then finally…

S: "Va beh, Io prenderó queste creme…" (Okai-tokai, saya ambil handbody ini aja déh…)
SPG: "Questo dovrebbe costare 25 euro, ma perché era la festa, il prezzo sarà di 10 euro solo." (Harusnya sih, harganya itu 25 euro, tapi karena lagi festival, harganya jadi cuma 10 euro.)
S: "Okay, e poi, io posso prenderlí, é giusto?" (Okai-tokai, jadi saya bisa ambil sendal jepitnya nih ya?)
SPG: "Si, si, certamente. Prego…" (Oh iya, silahkan…)





Hohoi! Saya pulang dengan hati riang gembira! Punya sendal jepit baru gitu lhooooooow! Di apartment, saya coba-cobi sendal jepit baru itu! Uuuuuuuuh senangnya….sampai………….

Ketika saya buka koper and I found these other two…..hell-yeah…..sendal jepits, that my mom had sent me last year! Syit! Syit! Syit! Sekarang saya jadi punya empat pasang sendal jepits, sodara-sodara! Satu, yang sering saya pake (warna merah), dua, sendal jepit yang baru saya dapetin sebagai bonus dari beli handbody (warna oranye), dan yang terakhir dua pasang sendal jepits kiriman si Mamam (warna biru dan pink).




AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAARGH! Ya udah déh, dari setiap kejadian kan harus kita ambil sisi positifnya aja, bukan??????? Lumayanlah ya, jatah sendal jepit saya buat tiga tahun ke depan terjaga! Mungkinkah saya menjadi seorang mafioso sendal jepits???? The Godfather-mother of Sendal Jepits! (Singkat kata: Saya masih nyesel sampai detik ini!)

7 komentar:

  1. hahahaha.... kapan2 gw kirimin swallow dari sini pea.... eh kira2 ongkos kirim ksana bakalan lebih mahal dari harga sendalnya g yah? ahhahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل

      KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل


      KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل

      Hapus
  2. asoooooi, boooooo, tulisan lu di blog ini udah ditulis sama malaikat lhooo! Janji lu mau ngirimin gue sendal jepit! SIP!

    BalasHapus
  3. buakakakakkkk...serasa menampar diri sendiri baca posting kau ini pe'... -__-

    BalasHapus
  4. huehehehehhe, kunaon gitu?

    BalasHapus
  5. pernah beli lotion segede hohah demi ngedapetin bonus lotion kuecil imut nan lucu berbentuk bas betot... :))

    BalasHapus
  6. huahahahahaha, bas betooooot doooong….

    BalasHapus