Kemaren, Mawar (bukan nama sebenernya, red) bercerita tentang kebahagiaannya kepada saya. Karena, pada akhirnya, setelah 6,5 tahun, akhirnya dia bisa sidang Tugas Akhir (TA) juga! Alhamdulillah!
Semenjak disibukan oleh kegiatan mengerjakan TA, si Mawar (bukan nama sebenernya, red) demen banget nyemil sana-sini, alasannya sih, sebagai peneman kegiatan begadang ngerjain TA di malam hari.
Karena kebiasaan itulah, sekarang si Mawar (bukan nama sebenernya, red) memiliki tubuh yang agak lebih besar dari biasanya. Dan sekarang sampailah kita, pada sebuah tragedi yang Mawar (bukan nama sebenernya, red) rasakan sugguh membekas di hatinya. Di saat hari lebaran kemaren, si Mawar (bukan nama sebenernya, red) datang mengunjungi sanak famili-nya yang tinggal di Cirahong.
Salah seorang paman dari Mawar (bukan nama sebenernya, red) menyadari akan perubahan yang terjadi akan dirinya, maka terjadilah percakapan ini:
Bisa di-klik langsung gambarnya for larger image.
Dan tenaga yang dimiliki si Mawar (bukan nama sebenernya, red) untuk ngebacok pamannya seketika itu juga, dia alihkan dengan cara lari pagi setiap hari.
hahaa, jangan-jangan itu si mawar yg nulis blog ini :))
BalasHapusbtw, nama Mawar beken banget yaa jadi nama samaran..
kekekekeke, gue mah bunga Kamboja…
BalasHapusHallo Meliajani! Terimakasih banyak sudah sudi mampir (kaya nama warung baso ye! ahahahaha)…
Iya, di blog gue, udah jadi resiko buat temen2 gue yg cerita, tapi nama aslinya nggak mau disebut, harus terima aja ditulis sbg Mawar, hehehe...