Behind the scenes pt.1

Kekekeke, sebenernya saya nggak yakin mau nulis tentang postingan kali ini. But, however, namun, akan tetapi, banyak banget yang nanyain tentang hal yang satu entuh tuh…

"Apa bener yang jadi bentang eklan indomie itu adalah yang mulia Teteh Piera?"

HEHEY! Kalian mah suka gitu iiiiiih, biar dikate muka kalah telak sama Nikita Willy, tinggi badan jauh di bawah Luna Maya, tapi yang namanya rezeki, jodoh, kematian, dan tinggi badan mah Tuhan yang ngatur, kekekeke.

Saya pikir, satu buah postingan berjudul: Sedikit konfirmasi, sudah dapat menjawab semuanya. Tapi, ternyata oh ternyata, pertanyaan itu datang terus menerus. Terus, temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) pada bilang, katanya téh pro-kontra iklan yang satu entuh di twitter cukup bisa membuat saya nelen duit koin 1 euro.

Mulai dari yang baru 'ngeh' ada nama kota Rende di Italia (hey, Italia itu nggak cuma Roma, Milan, atau Venezia aja ye, kekeke) sampe yang ngatain lebay. Nah, yang terakhir itu yang bikin saya sedih, tapi ya sudahlah ya, namanya juga manusia, pasti punya hak untuk beropini, ini mah tinggal sayanya aja kuat-kuatin nahan emosi sambil eek di celana.

Satu hal yang menjadi sebuah ironi tersendiri bagi saya adalah…..Kalau dulu, tujuan utama saya nulis blog ini adalah untuk melarikan diri dari dunia nyata, tapi, ternyata dunia maya itu nggak kalah kejamnya dari dunia maya ya??? Kalau gitu mah, meningan saya kembali ke dunia mistis aja déh, "suketiiiiiii, kupinjam ragamu…."

Oke déh, seperti yang sudah saya tulis di postingan Sedikit konfirmasi. Cerita indomie-nya Viera itu based on my true story, masih ada kok postingannya di blog ini. Saya nggak mau kasih tau postingan yang mana, tapi buat temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) yang udah lama mantengin nih blog, kaya Teh Arin, pasti tau di manakah letak postingan antah-berantah itu. Dan cerita itu nggak bo-ong, buktinya bisa kalian liat dari tanggal dipublikasikannya postingan tersebut.

Kekeke, yuuuk mariiii, silahkan ubek-ubek postingan di blog saya yang udah lebih dari 600 posts ituuuuu, kekkekekeke. Satu hal yang bisa saya pastikan adalah, kalau kalian nemuin postingan itu (pasti ketemu kok, soalnya nggak saya hapus sama sekali dan saya biarkan sebagaiman aslinya waktu saya nulis postingan itu pertama kali), kalian bisa tau kapan saya ke Belanda, ngapain aja saya di Belanda, pergi ke mana aja selama saya di Belanda, dan gimana caranya saya bisa makan indomie goreng berbungkus-bungkus yang saya beli di Belanda di apartment saya di Italia, padahal jatah bagasi low-cost airlines tidak memungkinkan saya membawa lebih dari satu tas???

Penasaraaan??? Bisa dicari tuh tulisan-tulisan saya tentang nge trip ke Belanda :) Dan untuk lebih lanjut tentang pembuatan iklannya…Bisa kalian liat judul postingan kali ini? Ada tulisan 'pt.1' which means 'Part 1'! Mari kita tunggu Part 2 nya :)

However, one thing for sure, I am very proud to have a chance for working together with these two amazing people!







By the way makasih banyak buat @peyipeyi, @Wenni, @emmyoga, @ajibon, @anggo_rzesznik dan temen-temen lainnya di dunia twitter yang nggak bisa saya sebutin satu persatu yang telah mencerahkan hari-hari saya kembali, kekekeke.







Makluuum, mental saya téh masih kaya tempe penyet, pas baca komentar-komentar pedes tentang eklan yang satu entuh di twitter, masih suka mencret tiba-tiba :)