"Emotionally: I'm done. Mentally: I'm drained. Spiritually: I feel dead. Physically: I smile….."
-Viera, 24 tahun, lagi patah hati level 7 T.T-
Rabu, 29 Februari 2012
Selasa, 28 Februari 2012
Quote of Feb 29th, 2012
"I'm proud of my heart. It's been played, stabbed, cheated, burned, and broken,
but somehow still works!"
-Viera, 24 tahun, lagi patah hati level 8 T.T-
Senin, 27 Februari 2012
Quote of Feb 28th, 2012
"Some people just need a hug…..Around their neck……With a rope!"
-Viera, 24 tahun, lagi patah hati level 9-
Tengkyuh Prei!
Okeh, buat temen-temen yang ikutan feces-book-nya kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) pasti tau kalau saya lagi sedih T.T Srooooooooot~ Akhirnya saya ngerti kegunaan sebuah tissue selain sebagai alat cebok bagi kaum bule, ternyata tissue juga bisa dipake buat ngelap ingus orang-orang yang lagi gundah gulana ya sob T.T
Namuuuun, as usual, Tuhan selalu ngasih cara terbaiknya buat bikin saya buang semua tissue yang penuh ingus itu ke halaman depan rumah orang yang lagi saya sebelin sampe ubun-ubun singa Afrika!
Tiba-tiba, Prei, salah satu temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) mengirimkan gambar ini;
Kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa! Amiiiiiiiin Prei, amiiiiiiiiiin. However, let me think first.
Imagination (should be):
Prei mandi pagi pake sabun lux cair. Pake anduk. Ambil karton warna ungu. Nulis tulisan yang bisa temen-temen liat sendiri di fotonya. Ganti baju. Semprot parfume channel no.5. Ambil kamera. Ambil dompet. Ambil kunci jaguar. Berangkat ke gunung. Markirin jaguar. Keluar dari jaguar. Naik pohon. Nemuin dua pendekar. Membuka karton warna ungu. Minta dua pendekar itu berpose, then click!
Reality (might be):
Prei nemu karton warna ungu nggak kepake. Sayang mau dibuang. Ada spidol nganggur. Nggak sengaja ketemu temen yang demen cosplay, then click!
Tapi teteeeeeeeuuuup yeeeeeeee, rasa seneng dapet foto ini tuh masih berasa sampe ubun-ubun singa Afrika! Makasiiiiiiiih Preeeeiiiiii! Baru kali ini saya lebih demen ama cosplay daripada coldplay. Lagu yang sering muncakin recently played list in Itunes pun,
berubah menjadi,
Kemaren, saya sering ngerasa, kok Tuhan takes one by one from my hand ya???? Tapi, abis liat foto ini, saya langsung keinget, "well, when God removes something from my possession, it's only in order to empty my hands, for an even GREATER gift…" :)
Tararengkyuuuuuuuh Prei \(^_^)/ Ditunggu foto Tuxedo bertopeng lagi gigit bunga mawar berduri sambil bawa karton ungunyaaaaaa!
Bai de wei, kalau saya maen cosplay, kira-kira cocoknya jadi siapa ya? Chibi Maruko Chan?
Namuuuun, as usual, Tuhan selalu ngasih cara terbaiknya buat bikin saya buang semua tissue yang penuh ingus itu ke halaman depan rumah orang yang lagi saya sebelin sampe ubun-ubun singa Afrika!
Tiba-tiba, Prei, salah satu temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) mengirimkan gambar ini;
Kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa! Amiiiiiiiin Prei, amiiiiiiiiiin. However, let me think first.
Imagination (should be):
Prei mandi pagi pake sabun lux cair. Pake anduk. Ambil karton warna ungu. Nulis tulisan yang bisa temen-temen liat sendiri di fotonya. Ganti baju. Semprot parfume channel no.5. Ambil kamera. Ambil dompet. Ambil kunci jaguar. Berangkat ke gunung. Markirin jaguar. Keluar dari jaguar. Naik pohon. Nemuin dua pendekar. Membuka karton warna ungu. Minta dua pendekar itu berpose, then click!
Reality (might be):
Prei nemu karton warna ungu nggak kepake. Sayang mau dibuang. Ada spidol nganggur. Nggak sengaja ketemu temen yang demen cosplay, then click!
Tapi teteeeeeeeuuuup yeeeeeeee, rasa seneng dapet foto ini tuh masih berasa sampe ubun-ubun singa Afrika! Makasiiiiiiiih Preeeeiiiiii! Baru kali ini saya lebih demen ama cosplay daripada coldplay. Lagu yang sering muncakin recently played list in Itunes pun,
berubah menjadi,
Kemaren, saya sering ngerasa, kok Tuhan takes one by one from my hand ya???? Tapi, abis liat foto ini, saya langsung keinget, "well, when God removes something from my possession, it's only in order to empty my hands, for an even GREATER gift…" :)
Tararengkyuuuuuuuh Prei \(^_^)/ Ditunggu foto Tuxedo bertopeng lagi gigit bunga mawar berduri sambil bawa karton ungunyaaaaaa!
Bai de wei, kalau saya maen cosplay, kira-kira cocoknya jadi siapa ya? Chibi Maruko Chan?
Minggu, 26 Februari 2012
Quote of Feb 27th, 2012
"After all this time, the sun never says to the earth, 'you owe me'.
Look what happens with a love like that, it lights the whole sky!"
-Viera, 24 tahun, lagi patah hati level 10 T.T-
Quote of Feb 26th, 2012
"When I am sad, I sing. But then I realize my voice is worse than my problems T.T"
-Viera, 24 tahun, anggota Cherry Belle yang tertukar-
Jumat, 24 Februari 2012
Quote of Feb 25th, 2012
"If you don't understand my silence, how will you understand my words?"
-Viera, 24 tahun, lagi ngupil di angkot-
Kamis, 23 Februari 2012
my birthday resolution
Temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) udah pada tau kan ya kalau saya itu ulang tahun 23 Januari kemaren?????? Trussss???? Mana kadonyaaaah???? Cih!
Mana? Mana? Mana mobil jaguar yang nunggu di depan rumah saya? Mana kalung mutiara hitam dari perairan Raja Ampat? Mana? Mana? Mana? Saya tekankan saya mah bukan tipe cewek matre, saya cuma tipe cewek yang seneng kalau bisa ke emol pake jaguar sama kalung mutiara hitam asli Papua aja T.T
Tapi, saya berasa 'dilempar' batu bata nih sama Tuhan. Maklum, biasanya setiap ulang tahun itu si Papap selalu ngasih hadiah buku Harry Potter, tapi sehubungan Harry Potter-nya udahan, jadi saya pun nggak punya pengharapan apa-apa di ulang tahun kali ini, sampai saya baca reply-an yang satu entuh,
Gustiiiiiii (nggak pake Randa!) 2 M! Dua em! Dua em….Ber??? Seumur idup saya belum pernah liat duit 2 M! Palingan kalau di acara tipi yang suka nayangin jumlah duit yang dikorup sama para pejabat, para anchors itu cuma ngomong doang, "para pemirsa, oknum A telah korupsi sebanyak 2 milyar…." Tanpa nunjukin duit 2 milyar itu sebanyak apa.
Sekoper? Selemari baju si Mamam? Sebesar cintaku padamu???? Kyaaaaaa~
Waaaaooooooooooooooooow, gimana rasanya ya punya uang 2 milyar itu? Nggggg, salah, salah, maksudnya gimana ya ngerasain bisa sedekah 2 M???
Yup, dua hari sebelum saya ulang tahun, saya seperti mendapat tantangan (ngggg, saya kurang suka menyebutkan kata 'cobaan') dari Tuhan, buat naro reply-an itu buat jadi resolusi di ulang tahun saya kali ini.
Seriusan, sampai saat ini saya nggak tau gimana caranya? Kapan kepastiannya? Di mana bisa terlaksananya? Bentuknya kaya gimana? Berapa rintangan yang harus saya lalui? Berapa bantuan Tuhan yang bakal saya terima? namun satu hal yang pasti; Saya ingin sedekah 2 M. Saya akan sedekah 2 M. Dan, saya sedekah 2 M :)
Well, that's gonna be my resolution for this year. Sedekah 2 M. It's simply BIG!
Berarti kalau dari hitungan kasar, kan minimal sedekah keharusan (zakat) itu 2,5% dari penghasilan kita. Berarti, dalam kurun satu tahun ini saya harus bisa mengumpulkan pendapatan sekitar 500 milyar???? Huahahahahahahahahahahahahahhahahahahaaaaaaaargh! *Butuh nafas buatan dari Iko Uwais nih T.T Nggggg, tapi Gayus aja bisa, masa saya nggak bisa? Kekekekeke.
Bismillahirahmanirahim….
Bai de wei, pas lagi nulis postingan ini, tiba-tiba i tunes saya muter lagu ini,
Yup, buat yang ragu kalau saya bakal mewujudkan resolusi ini, just like the chorus of the song, "just keep your mouth shut, keep your guard up, I swear I'll make it right….."
Mana? Mana? Mana mobil jaguar yang nunggu di depan rumah saya? Mana kalung mutiara hitam dari perairan Raja Ampat? Mana? Mana? Mana? Saya tekankan saya mah bukan tipe cewek matre, saya cuma tipe cewek yang seneng kalau bisa ke emol pake jaguar sama kalung mutiara hitam asli Papua aja T.T
Tapi, saya berasa 'dilempar' batu bata nih sama Tuhan. Maklum, biasanya setiap ulang tahun itu si Papap selalu ngasih hadiah buku Harry Potter, tapi sehubungan Harry Potter-nya udahan, jadi saya pun nggak punya pengharapan apa-apa di ulang tahun kali ini, sampai saya baca reply-an yang satu entuh,
Gustiiiiiii (nggak pake Randa!) 2 M! Dua em! Dua em….Ber??? Seumur idup saya belum pernah liat duit 2 M! Palingan kalau di acara tipi yang suka nayangin jumlah duit yang dikorup sama para pejabat, para anchors itu cuma ngomong doang, "para pemirsa, oknum A telah korupsi sebanyak 2 milyar…." Tanpa nunjukin duit 2 milyar itu sebanyak apa.
Sekoper? Selemari baju si Mamam? Sebesar cintaku padamu???? Kyaaaaaa~
Waaaaooooooooooooooooow, gimana rasanya ya punya uang 2 milyar itu? Nggggg, salah, salah, maksudnya gimana ya ngerasain bisa sedekah 2 M???
Yup, dua hari sebelum saya ulang tahun, saya seperti mendapat tantangan (ngggg, saya kurang suka menyebutkan kata 'cobaan') dari Tuhan, buat naro reply-an itu buat jadi resolusi di ulang tahun saya kali ini.
Seriusan, sampai saat ini saya nggak tau gimana caranya? Kapan kepastiannya? Di mana bisa terlaksananya? Bentuknya kaya gimana? Berapa rintangan yang harus saya lalui? Berapa bantuan Tuhan yang bakal saya terima? namun satu hal yang pasti; Saya ingin sedekah 2 M. Saya akan sedekah 2 M. Dan, saya sedekah 2 M :)
Well, that's gonna be my resolution for this year. Sedekah 2 M. It's simply BIG!
Berarti kalau dari hitungan kasar, kan minimal sedekah keharusan (zakat) itu 2,5% dari penghasilan kita. Berarti, dalam kurun satu tahun ini saya harus bisa mengumpulkan pendapatan sekitar 500 milyar???? Huahahahahahahahahahahahahahhahahahahaaaaaaaargh! *Butuh nafas buatan dari Iko Uwais nih T.T Nggggg, tapi Gayus aja bisa, masa saya nggak bisa? Kekekekeke.
Bismillahirahmanirahim….
Bai de wei, pas lagi nulis postingan ini, tiba-tiba i tunes saya muter lagu ini,
Yup, buat yang ragu kalau saya bakal mewujudkan resolusi ini, just like the chorus of the song, "just keep your mouth shut, keep your guard up, I swear I'll make it right….."
Quote of Feb 24th, 2012
"Never mistake my silence for weakness, no one plans murder out loud."
-Viera, 24 tahun, lagi motong stroberi sambil nonton Silence Of The Lamb-
Rabu, 22 Februari 2012
Quote of Feb 23rd, 2012
"Learn silence, as you learn speech. Speech will guide you, silence will protect you."
-Viera, 24 tahun, anaknya Pak Mamat dan Bu Evie, baru aja nonton Silence of The Lamb-
Thank you kelompok PENCAPIR T.T
Dear, temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) sadayana-sakulawargi,
Seorang aktor bakal bangga banget, kalau karyanya diganjar sama oscar. Seorang penyanyi bakal seneng banget kalau lagunya diapresiasi lewat ajang grammy.
Nah, kalau saya, yang hanya seorang blogger ini, bakal pengen ngelakuin gerakan-gerakan pemanasan SKJ 92 yang dilanjutkan gerakan roll ke depan tiga kali, lalu roll ke belakang dua kali, kalau postingan saya dibaca sama temen-temen T.T I'd really appreciate you guys, REALLY T.T
Rasa ingin melakukan kegiatan pemanasan SKJ 92 itu pun luntur tiba-tiba, ketika saya melihat foto ini,
AAAAAAAAAAAAARGH! GILOOOOOOOOOOOOOOOOOOO! Ini mah bukan pengen pemanasan SKJ 92 doang, tapi pengen ngelakuin gerakan pemanasan sekaligus pendinginan-nya SKJ 92, terus dilanjut gerakan salto memutar di udara ala Tio Bu Ki, dan diakhiri kegiatan membaca kitab suci di pondok pesantren terdekat.
Bai de wei, foto di atas diambil sama salah satu temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!), Fadli Robbi yang lagi jalan-jalan ke Aya Sophia!
Apaan tuh Aya Sophia???? Booooo, seumur idup, Sophia yang saya tau itu Sophia Latjuba T.T Terus, ini téh fotonya si Fadli Robbi lagi baca blog saya di rumah Sophia Latjuba???? Jawabannya saya serahkan kepada temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) bersama window wikipedia-nya masing-masing, kekekekeke. Buruan dicek! Bisi wiki-nya keburu ditutup deui!
Well, my hearts never ever been so blurting since a long time ago, however this picture realize me that how I really happy am to be known as a blogger T.T
Saya sempet nangis mengharu-biru pas liat foto ini. Apalagi pas diceritain gimana repotnya ngambil angle nih foto sama si Fadli Robbi. "Tangan satu megang ipad, satu lagi moto, rempooong déh….Udah tas gede lagi, plus diliatin orang-orang…." Curhat Fadli Robbi di fececs-book-nya kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!)
Kalau inget waktu masih awal nulis blog, masih demen gonta-ganti font, tampilan bekgron, sampe di-judge yang kurang baik sama temen-temen dan keluarga T.T Hiks, hiks, hiks, masih sedih banget déh kalau inget kejadian itu.
"Well, I dont know what I want to do as a blogger. However, receiving a beautiful picture like this, made me realize that my decision to always put something on my blog is a great choice! Finally, I can say 'I do love what I do!' Yippppppie!"
Ya mungkin, buat temen-temen gambar ini biasa aja ya? Kekekeke. Tapi buat saya mah, it means a lot pisan sekali T.T Dari dulu saya selalu iri sama temen-temen sepermainan bola bekel saya yang bisa bilang, "Pe, I'd love my job…." Apapun pekerjaannya, suweeeeeeeeeer déh, saya iri se-iri-iri-nya sama orang yang bisa ngomong kaya gitu.
Jadi, kalau ada yang mau buat saya iri mah gampang. Nggak usahlah ngasih tau slip gajian tiga bulan terakhir yang jumlahnya udah nyaingin hasil korupsinya para pejabat, berapa mobil yang dipunya, seberapa tinggi gelar pendidikan yang ada di belakang nama kamu, atau seberapa tinggi kamu punya badan (jujur ya, butuh 14 tahun, buat saya bersyukur punya tinggi badan yang nggak beranjak dari angka 150-an cm ini T.T).
Cukup dengan ngomong "I'd love what I do now…." Beuuuuuuuuuuuuu! Sukses sudahlah temen-temen semua buat saya pengen meluk tiang sutet tiba-tiba T.T
Saya mah boro-boro, da temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa) juga yang jadi saksinya sendiri, gimana saya sering pengen manjatin pohon di Kebon Raya satu-satu sambil nangis gogoakan kalau lagi ngomongin what I've done with my life recently T.T
Apalagi kalau galau-syndrome saya lagi kambuh, selain ngeliat foto Iko Uwais lagi ditojos-tojos perutnya tapi teteup ganteng mukanya, ngeliat foto blog saya lagi dibaca sama orang lain tuh, bener-bener bisa bikin hati dag-dig-dug-ser :)
Buat Fadli Robbi dan temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) lainnya, I just want to say, "thank youuuu, thank youuuu very much….You wouldn't know how proud I am to know all of you…."
BIG HUGS & kecup basah,
Anggota Cherry Belle yang tertukar.
P.S: Kasih tau juga dong foto dari temen-temen ketika sedang mengkonsumsi blog ini :) Jadi penasaran euy :)
Seorang aktor bakal bangga banget, kalau karyanya diganjar sama oscar. Seorang penyanyi bakal seneng banget kalau lagunya diapresiasi lewat ajang grammy.
Nah, kalau saya, yang hanya seorang blogger ini, bakal pengen ngelakuin gerakan-gerakan pemanasan SKJ 92 yang dilanjutkan gerakan roll ke depan tiga kali, lalu roll ke belakang dua kali, kalau postingan saya dibaca sama temen-temen T.T I'd really appreciate you guys, REALLY T.T
Rasa ingin melakukan kegiatan pemanasan SKJ 92 itu pun luntur tiba-tiba, ketika saya melihat foto ini,
AAAAAAAAAAAAARGH! GILOOOOOOOOOOOOOOOOOOO! Ini mah bukan pengen pemanasan SKJ 92 doang, tapi pengen ngelakuin gerakan pemanasan sekaligus pendinginan-nya SKJ 92, terus dilanjut gerakan salto memutar di udara ala Tio Bu Ki, dan diakhiri kegiatan membaca kitab suci di pondok pesantren terdekat.
Bai de wei, foto di atas diambil sama salah satu temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!), Fadli Robbi yang lagi jalan-jalan ke Aya Sophia!
Apaan tuh Aya Sophia???? Booooo, seumur idup, Sophia yang saya tau itu Sophia Latjuba T.T Terus, ini téh fotonya si Fadli Robbi lagi baca blog saya di rumah Sophia Latjuba???? Jawabannya saya serahkan kepada temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) bersama window wikipedia-nya masing-masing, kekekekeke. Buruan dicek! Bisi wiki-nya keburu ditutup deui!
Well, my hearts never ever been so blurting since a long time ago, however this picture realize me that how I really happy am to be known as a blogger T.T
Saya sempet nangis mengharu-biru pas liat foto ini. Apalagi pas diceritain gimana repotnya ngambil angle nih foto sama si Fadli Robbi. "Tangan satu megang ipad, satu lagi moto, rempooong déh….Udah tas gede lagi, plus diliatin orang-orang…." Curhat Fadli Robbi di fececs-book-nya kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!)
Kalau inget waktu masih awal nulis blog, masih demen gonta-ganti font, tampilan bekgron, sampe di-judge yang kurang baik sama temen-temen dan keluarga T.T Hiks, hiks, hiks, masih sedih banget déh kalau inget kejadian itu.
"Well, I dont know what I want to do as a blogger. However, receiving a beautiful picture like this, made me realize that my decision to always put something on my blog is a great choice! Finally, I can say 'I do love what I do!' Yippppppie!"
Ya mungkin, buat temen-temen gambar ini biasa aja ya? Kekekeke. Tapi buat saya mah, it means a lot pisan sekali T.T Dari dulu saya selalu iri sama temen-temen sepermainan bola bekel saya yang bisa bilang, "Pe, I'd love my job…." Apapun pekerjaannya, suweeeeeeeeeer déh, saya iri se-iri-iri-nya sama orang yang bisa ngomong kaya gitu.
Jadi, kalau ada yang mau buat saya iri mah gampang. Nggak usahlah ngasih tau slip gajian tiga bulan terakhir yang jumlahnya udah nyaingin hasil korupsinya para pejabat, berapa mobil yang dipunya, seberapa tinggi gelar pendidikan yang ada di belakang nama kamu, atau seberapa tinggi kamu punya badan (jujur ya, butuh 14 tahun, buat saya bersyukur punya tinggi badan yang nggak beranjak dari angka 150-an cm ini T.T).
Cukup dengan ngomong "I'd love what I do now…." Beuuuuuuuuuuuuu! Sukses sudahlah temen-temen semua buat saya pengen meluk tiang sutet tiba-tiba T.T
Saya mah boro-boro, da temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa) juga yang jadi saksinya sendiri, gimana saya sering pengen manjatin pohon di Kebon Raya satu-satu sambil nangis gogoakan kalau lagi ngomongin what I've done with my life recently T.T
Apalagi kalau galau-syndrome saya lagi kambuh, selain ngeliat foto Iko Uwais lagi ditojos-tojos perutnya tapi teteup ganteng mukanya, ngeliat foto blog saya lagi dibaca sama orang lain tuh, bener-bener bisa bikin hati dag-dig-dug-ser :)
Buat Fadli Robbi dan temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) lainnya, I just want to say, "thank youuuu, thank youuuu very much….You wouldn't know how proud I am to know all of you…."
BIG HUGS & kecup basah,
Anggota Cherry Belle yang tertukar.
P.S: Kasih tau juga dong foto dari temen-temen ketika sedang mengkonsumsi blog ini :) Jadi penasaran euy :)
Selasa, 21 Februari 2012
Quote of Feb 22nd, 2012
"Raise your words, NOT YOUR VOICE. It is rain that grows flowers, NOT THUNDER."
-Viera, 24 tahun, gemar bercocok tanam-
Senin, 20 Februari 2012
Quote of Feb 21st, 2012
"When God removes something in your possession, it's only in order to empty your hands, for an even GREATER gift :)"
-Viera, 24 years old, a human who has God-
Minggu, 19 Februari 2012
Quote of Feb 20th, 2012
"If people are trying to bring you down, it only means you are above them :)"
-Viera, 24 tahun, anggota Cherry Belle yang tertukar-
The death moment
Seumur hidup saya, ada dua buah kejadian yang bener-bener hampir merenggut kehidupan saya.
Yang pertama, adalah kejadian ketika saya masih kelas 3 SD. Waktu dianter si Papap ke sekolah pake mobil taft warna item, yang sekarang udah dijual.
Karena kejadiannya tuh bikin watir pisan, sampe detik ini pun saya masih inget scene-nya. Kejadiannya sendiri di jalan baru, depan Yogya, deket taman Cimanggu (urang asli Bogor mah pasti tau nih SD saya di mana, hehehehe).
Saya punya hobby banget baca majalah Bobo selama perjalanan saya menuju sekolah. Tiba-tiba dari arah berlawanan ada mobil angkot 07 yang mau nyusul mobil yang berada tepat di depannya, tanpa memperhatikan ada mobil yang sedang saya tumpangi. Dan….it was almost one second before si Papap turn the wheel into the high-abyss T.T I believed that the height of the abyss was almost 10 m.
Jantung saya hampir berhenti saat itu. Saya inget banget, saya cuma bisa megang kuat-kuat halaman majalah Bobo yang berisikan kumpulan gambar dari cerita Pak Janggut.
Terus yang gokilnya adalah, setelah selamat sampai di sekolah, saya cuma bisa nanya ke si Papap, "tadi mobilnya kenapa belok Pap?"
Padahal si Papap udah keliatan pucat banget. Kekekeke, ingatan tentang kejadian itu buat saya takut nyetir sampe sekarang. Makanya kalau saya nyetir, saya bakal diem-pucat-pasi, maksimal di gigi 3, dan baru 1 km, bakalan langsung minta ganti supir, kekekekeke.
Sekarang giliran kejadian yang kedua. Kejadiannya itu dua hari yang lalu T.T It scared me to death. Saya belum berani cerita banyak sih. Yang pasti, mungkin kalau kemaren saya nggak kebangun buat pipis, saya bakal udah ada di rumah sakit sekarang dikarenakan seluruh tubuh saya ketimpa benda seberat 10 kilo yang penuh akan benda tajam T.T Hiiiiiks, masih merinding nih ngebayanginnya T.T
Ya, kalau mau dipikir wisely sih, mungkin ini cara Tuhan biar saya lebih bersyukur akan kehidupan yang udah Dia kasih, kekekeke. Maklum, akhir-akhir ini kayanya saya jadi tukang ngeluh nomor wahid se-Cibinong T.T
Well, since that day I've been starting to say alhamdulillah to every little thing that God gives to me. "Ya Allah alhamdulillah, saya dikasih kesempatan buat bisa ngeliat Morgan SM*SH live! Kyaaaaaaa~"
Bai de wei, gara-gara kejadian kemaren itu saya jadi keranjingan muter lagu ini,
padahal saya bukan fans-nya U2 lho. I dont know any of their song. But, I'm kinda indeed that the lyrics are very great :)
Yang pertama, adalah kejadian ketika saya masih kelas 3 SD. Waktu dianter si Papap ke sekolah pake mobil taft warna item, yang sekarang udah dijual.
Karena kejadiannya tuh bikin watir pisan, sampe detik ini pun saya masih inget scene-nya. Kejadiannya sendiri di jalan baru, depan Yogya, deket taman Cimanggu (urang asli Bogor mah pasti tau nih SD saya di mana, hehehehe).
Saya punya hobby banget baca majalah Bobo selama perjalanan saya menuju sekolah. Tiba-tiba dari arah berlawanan ada mobil angkot 07 yang mau nyusul mobil yang berada tepat di depannya, tanpa memperhatikan ada mobil yang sedang saya tumpangi. Dan….it was almost one second before si Papap turn the wheel into the high-abyss T.T I believed that the height of the abyss was almost 10 m.
Jantung saya hampir berhenti saat itu. Saya inget banget, saya cuma bisa megang kuat-kuat halaman majalah Bobo yang berisikan kumpulan gambar dari cerita Pak Janggut.
Terus yang gokilnya adalah, setelah selamat sampai di sekolah, saya cuma bisa nanya ke si Papap, "tadi mobilnya kenapa belok Pap?"
Padahal si Papap udah keliatan pucat banget. Kekekeke, ingatan tentang kejadian itu buat saya takut nyetir sampe sekarang. Makanya kalau saya nyetir, saya bakal diem-pucat-pasi, maksimal di gigi 3, dan baru 1 km, bakalan langsung minta ganti supir, kekekekeke.
Sekarang giliran kejadian yang kedua. Kejadiannya itu dua hari yang lalu T.T It scared me to death. Saya belum berani cerita banyak sih. Yang pasti, mungkin kalau kemaren saya nggak kebangun buat pipis, saya bakal udah ada di rumah sakit sekarang dikarenakan seluruh tubuh saya ketimpa benda seberat 10 kilo yang penuh akan benda tajam T.T Hiiiiiks, masih merinding nih ngebayanginnya T.T
Ya, kalau mau dipikir wisely sih, mungkin ini cara Tuhan biar saya lebih bersyukur akan kehidupan yang udah Dia kasih, kekekeke. Maklum, akhir-akhir ini kayanya saya jadi tukang ngeluh nomor wahid se-Cibinong T.T
Well, since that day I've been starting to say alhamdulillah to every little thing that God gives to me. "Ya Allah alhamdulillah, saya dikasih kesempatan buat bisa ngeliat Morgan SM*SH live! Kyaaaaaaa~"
Bai de wei, gara-gara kejadian kemaren itu saya jadi keranjingan muter lagu ini,
padahal saya bukan fans-nya U2 lho. I dont know any of their song. But, I'm kinda indeed that the lyrics are very great :)
Quote of Feb 19th, 2012
"If you're not willing to risk it all, then you don't want it bad enough."
-Viera, 24 tahun, gemar mengaji dan berkebun-
Kamis, 16 Februari 2012
Quote of Feb 17th, 2012
"Gue anti kekerasan. Gue nggak anti FPI. Gue baru makan anti-mo."
-Viera, 24 tahun, penduduk asli NKRI, cinta damai dan cinta uang-
Rabu, 15 Februari 2012
Cerita dari pinggiran Bandung
Hai teman-teman kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa!) BIG HUUUUUUUUUUUUUGS! KECUUUUUUP BASAAAAAH! Lama kito tak basuo!!!!!!
Gimana hari Selasa kemaren? Ada yang dapet coklat? Mawar? BMW? Kalung berlian? Handphone merk virtu? Kupon gratis liburan ke Honolulu 3 hari 4 malam?
Yang nggak dapet apa-apa??? Nggggg, "kasiaaaaaaaaaaan banget déh looooooooooo!" <--- Ngomong sama diri sendiri T.T
Ya udah lah ya, mari kita doakan biar orang-orang yang dapet coklat itu kena mencret satu minggu, amiiiiiin.
Ngomong-ngomong tentang nggak dapet coklat, saya punya cerita tentang dua orang teman saya yang kayanya nggak pernah dapet coklat seumur idupnya. Mereka beralasan, masih banyak anak Indonesia yang lebih membutuhkan pendidikan yang layak, daripada hanya coklat barang sekotak.
Sebut saja Mawar I dan Mawar II (bukan nama sebenarnya, red) yang sering mengaku sebagai jomblo intelek. Dan cerita ini terjadi di saat mereka pulang kampung dari Jakarta menuju Bandung, kota meraka tercinta.
Sekiranya ini obrolan saya dan Mawar I di skype beberapa waktu yang lalu,
"Pe, waktu kemaren gue sama si Mawar II kan pulang ka Bandung. Gue téh baru aja dimarahin bos gue, gara-gara kerjaan gue lelet pisan. Tapi kan gue mah mentingin kualitas Pe! Bukan kuantitas, apalagi kuaci! Kepala gue téh ngebul pisan, terus gue ajak aja si Mawar II buat ke Bandung, lumayan lah cari inspirasi. Gue langsung brangcut jam satu pagi dari Jekardaaaah….
Di jalan, gue cerita-in tuh keselnya gue sama si bos ke si Mawar II. Terus si Mawar II babari nyengir bilang kieu; 'Pas masuk Pasteur, coba lu ambil gerbang ke tiga dari kanan. Penjaga tol-nya ga pernah pake be-ha!'
Dibilang kaya gitu téh, gue langsung pengen buru-buru nyampe gerbang Pasteur nya! Keur lieur kieu Pe, dikasih yang nggak pake be-ha. Atuh gue langsung semangat 45 nyetirna!
Itu mah ya Pe, gue bela-bela-in ngantri di gerbang ke tiga dari kanan, padahal gerbang sebelahnya kosong melompong.
Taunya bener aja Pe! Penjaga tol-nya nggak pake be-ha! Gue ulangi sekali lagi ya Pe, NGGAK PAKE BE-HA!"
Sampai di sini, yang mulia Teteh Piera akan membiarkan temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa) berimajinasi seliar susu kuda dari Sumbawa.
Yang mulia Teteh Piera pun dibiarkan speechless mendadak di depan layar skype. Anjiiiiiiiiir, penjaga tol nggak pake be-ha shubuh-shubuh???? Eta kumaha bisa-bagaimana???? Mungkin ini berasa kaya lagi ngeliat tukang jualan sate Padang di sebrang tugu Kujang nggak pake celana pas adzan maghrib gitu kali ya????
Udah selesai ngebayangin adegan-adegan-tak-kuasa-dilukiskan-di-sepanjang-jalan-tol-Cipularang-nya???
Yak, mari kita lanjut lagi cerita dari Mawar I,
"Nya kumaha teu make be-ha coba Pe! Da yang jaga téh bapak-bapak kumisan!"
Aaaaaaaaaaargh~ Penontooooooooooooooooooon kuciwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~
"Malah gue sieun (takut, red) mereun, kalau tuh bapak-bapak kumisan pake be-ha!"
Percakapan ini pun berakhir tiba-tiba dengan matinya koneksi wi-fi yang saya dapatkan dari tetangga sebelah T.T
Sekian secuil cerita dari orang pinggiran Bandung yang bertualang ke ibu kota.
Sebuah kota yang sudah membentuk pemikiran yang mulia Teteh Piera. Nggak pernah nyesel pernah hidup di kota itu :) Walaupun Cibinong tetap di dadaku, tapi Bandung, I heaaaaart youuuuuuuuuu…………
Oh ya, video di atas dibuat sama Kus dan Pimpi, dua orang teman baik saya dan juga sepasang suami istri yang bergelut di dunia komunikasi visual :) Always waiting for their work :)
Gimana hari Selasa kemaren? Ada yang dapet coklat? Mawar? BMW? Kalung berlian? Handphone merk virtu? Kupon gratis liburan ke Honolulu 3 hari 4 malam?
Yang nggak dapet apa-apa??? Nggggg, "kasiaaaaaaaaaaan banget déh looooooooooo!" <--- Ngomong sama diri sendiri T.T
Ya udah lah ya, mari kita doakan biar orang-orang yang dapet coklat itu kena mencret satu minggu, amiiiiiin.
Ngomong-ngomong tentang nggak dapet coklat, saya punya cerita tentang dua orang teman saya yang kayanya nggak pernah dapet coklat seumur idupnya. Mereka beralasan, masih banyak anak Indonesia yang lebih membutuhkan pendidikan yang layak, daripada hanya coklat barang sekotak.
Sebut saja Mawar I dan Mawar II (bukan nama sebenarnya, red) yang sering mengaku sebagai jomblo intelek. Dan cerita ini terjadi di saat mereka pulang kampung dari Jakarta menuju Bandung, kota meraka tercinta.
Sekiranya ini obrolan saya dan Mawar I di skype beberapa waktu yang lalu,
"Pe, waktu kemaren gue sama si Mawar II kan pulang ka Bandung. Gue téh baru aja dimarahin bos gue, gara-gara kerjaan gue lelet pisan. Tapi kan gue mah mentingin kualitas Pe! Bukan kuantitas, apalagi kuaci! Kepala gue téh ngebul pisan, terus gue ajak aja si Mawar II buat ke Bandung, lumayan lah cari inspirasi. Gue langsung brangcut jam satu pagi dari Jekardaaaah….
Di jalan, gue cerita-in tuh keselnya gue sama si bos ke si Mawar II. Terus si Mawar II babari nyengir bilang kieu; 'Pas masuk Pasteur, coba lu ambil gerbang ke tiga dari kanan. Penjaga tol-nya ga pernah pake be-ha!'
Dibilang kaya gitu téh, gue langsung pengen buru-buru nyampe gerbang Pasteur nya! Keur lieur kieu Pe, dikasih yang nggak pake be-ha. Atuh gue langsung semangat 45 nyetirna!
Itu mah ya Pe, gue bela-bela-in ngantri di gerbang ke tiga dari kanan, padahal gerbang sebelahnya kosong melompong.
Taunya bener aja Pe! Penjaga tol-nya nggak pake be-ha! Gue ulangi sekali lagi ya Pe, NGGAK PAKE BE-HA!"
Sampai di sini, yang mulia Teteh Piera akan membiarkan temen-temen kelompok PENCAPIR (PENgamat CeritA-cerita PIeRa) berimajinasi seliar susu kuda dari Sumbawa.
Yang mulia Teteh Piera pun dibiarkan speechless mendadak di depan layar skype. Anjiiiiiiiiir, penjaga tol nggak pake be-ha shubuh-shubuh???? Eta kumaha bisa-bagaimana???? Mungkin ini berasa kaya lagi ngeliat tukang jualan sate Padang di sebrang tugu Kujang nggak pake celana pas adzan maghrib gitu kali ya????
Udah selesai ngebayangin adegan-adegan-tak-kuasa-dilukiskan-di-sepanjang-jalan-tol-Cipularang-nya???
Yak, mari kita lanjut lagi cerita dari Mawar I,
"Nya kumaha teu make be-ha coba Pe! Da yang jaga téh bapak-bapak kumisan!"
Aaaaaaaaaaargh~ Penontooooooooooooooooooon kuciwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~
"Malah gue sieun (takut, red) mereun, kalau tuh bapak-bapak kumisan pake be-ha!"
Percakapan ini pun berakhir tiba-tiba dengan matinya koneksi wi-fi yang saya dapatkan dari tetangga sebelah T.T
Sekian secuil cerita dari orang pinggiran Bandung yang bertualang ke ibu kota.
Sebuah kota yang sudah membentuk pemikiran yang mulia Teteh Piera. Nggak pernah nyesel pernah hidup di kota itu :) Walaupun Cibinong tetap di dadaku, tapi Bandung, I heaaaaart youuuuuuuuuu…………
Oh ya, video di atas dibuat sama Kus dan Pimpi, dua orang teman baik saya dan juga sepasang suami istri yang bergelut di dunia komunikasi visual :) Always waiting for their work :)
Quote of Feb 15th, 2012
"Even if you sit on a throne, you sit on your bottom :)"
-Viera, 24 tahun, wanita biasa, gemar menabung, rajin sembahyang, digandrungi tua dan remaja-
Senin, 13 Februari 2012
Quote of Feb 14th, 2012
"If you are looking for the love of your life, STOP!
They will be waiting for you when you start doing things you love :)"
-Viera, 12 x 3 - 6 + 2 : 4 x 3 tahun, lagi nonton 500 days of summer untuk kesekian kalinya-
Minggu, 12 Februari 2012
Quote of Feb 13th, 2012
"Valentine tuh siapanya Valentino Rossi sih?"
-Viera, 24 tahun, gemar merajut….Merajut tali kasih, kyaaaaa-
Sabtu, 11 Februari 2012
Quote of Feb 12th, 2012
"Bego-kok-dipiara-moment: Seriusan! Gue baru tau lho,
kalau susu bear brand itu susu sapi!
kalau susu bear brand itu susu sapi!
Gue kira, selama 24 tahun ini gue minum susu beruang T.T "
-Viera, 24 tahun, pengen jadi model, suka minum susu biar tinggi badannya bisa 173 cm-
Jumat, 10 Februari 2012
Quote of Feb 10th, 2012
"Apapun cobaannya, alhamdulillah jawabannya…."
-Viera, 24 tahun, peminum teh botol sosro, lagi galau-
Senin, 06 Februari 2012
This is your life. Do what you love. And do it often.
Hai-hai!
Sudah sebulan terakhir ini saya jalan-jalan and it's still continuing. To the place that I've never been before.Get lost and interact with local people.
Sebenernya kalau diliat dari keadaan kantong sih kian memprihatinkan, kekekekeke. Tapi, kalau dilihat dari hati yang mudah galau ini, kayanya, selain mendekatkan diri sama Tuhan, travelling tampak seperti obat terbaik yang Tuhan kasih.
Untuk cerita saya traveling ke mana aja-nya saya simpen di hati dulu yak, kekekeke. Mau saya resapi dalam-dalam dulu, ambil hikmahnya, terus itung-itung pengeluarannya, kekekeke. Agak sedih juga kalau ngomongin duit. Tapi kata si Mamam, uang itu bisa dicari, kesenangan itu nggak bisa dibeli, dan ketenangan hati itu tak akan terganti. Jiyeeeeeeeeeeeeh....
Ini kenapa bisa ya??? Orang tuanya mah kece, tapi anaknya mah gampang galau gundah gulana. Nonton si Dendy sama si Indah baekan di sinetron Tersanjung 7 aja udah bisa buat saya nangis.
Seperti yang kita tahu. Tuhan selalu ngasih cara terkeren yang Dia punya untuk memberi pelajaran kepada umat-Nya. Dan entah kenapa saya selalu mendapatkan pelajaran-pelajaran yang sangat kece ketika saya melakukan traveling.
Saya sering bilang, traveling seems like hijrah for me. Ketika keadaan dompet berbanding terbalik dengan keadaan jiwa, kekekekeke, however I always feel better after I do travel :)
Somehow saya nggak bisa marah ketika ada yang ngatain saya "stupid indon!", digoda-in mamang-mamang tukang jual buah, dibeli-in ice cream sama orang yang nggak pernah ketemu sama sekali, and how does it feel to be a minority....It's awesome! Semuanya saya dapetin ketika saya traveling.
Tak perlu kamera SLR dengan lensa super gede untuk meng-capture apa yang Tuhan udah berikan. Kita cuma perlu buka hati kita yang super kece aja :)
The Holstee Manifesto Lifecycle Video from Holstee on Vimeo.
This is your life. Do what you love. And do it often. Travel often, getting lost will help you to find yourself :)
Sudah sebulan terakhir ini saya jalan-jalan and it's still continuing. To the place that I've never been before.Get lost and interact with local people.
Sebenernya kalau diliat dari keadaan kantong sih kian memprihatinkan, kekekekeke. Tapi, kalau dilihat dari hati yang mudah galau ini, kayanya, selain mendekatkan diri sama Tuhan, travelling tampak seperti obat terbaik yang Tuhan kasih.
Untuk cerita saya traveling ke mana aja-nya saya simpen di hati dulu yak, kekekeke. Mau saya resapi dalam-dalam dulu, ambil hikmahnya, terus itung-itung pengeluarannya, kekekeke. Agak sedih juga kalau ngomongin duit. Tapi kata si Mamam, uang itu bisa dicari, kesenangan itu nggak bisa dibeli, dan ketenangan hati itu tak akan terganti. Jiyeeeeeeeeeeeeh....
Ini kenapa bisa ya??? Orang tuanya mah kece, tapi anaknya mah gampang galau gundah gulana. Nonton si Dendy sama si Indah baekan di sinetron Tersanjung 7 aja udah bisa buat saya nangis.
Seperti yang kita tahu. Tuhan selalu ngasih cara terkeren yang Dia punya untuk memberi pelajaran kepada umat-Nya. Dan entah kenapa saya selalu mendapatkan pelajaran-pelajaran yang sangat kece ketika saya melakukan traveling.
Saya sering bilang, traveling seems like hijrah for me. Ketika keadaan dompet berbanding terbalik dengan keadaan jiwa, kekekekeke, however I always feel better after I do travel :)
Somehow saya nggak bisa marah ketika ada yang ngatain saya "stupid indon!", digoda-in mamang-mamang tukang jual buah, dibeli-in ice cream sama orang yang nggak pernah ketemu sama sekali, and how does it feel to be a minority....It's awesome! Semuanya saya dapetin ketika saya traveling.
Tak perlu kamera SLR dengan lensa super gede untuk meng-capture apa yang Tuhan udah berikan. Kita cuma perlu buka hati kita yang super kece aja :)
The Holstee Manifesto Lifecycle Video from Holstee on Vimeo.
This is your life. Do what you love. And do it often. Travel often, getting lost will help you to find yourself :)
Kamis, 02 Februari 2012
Quote of Feb 2nd, 2012
"Pe, apa bedanya sadako sama sodakoh????? Kalau sadako keluarnya dari kotak tipi, kalau sodakoh dari kotak amal….."
-Mawar (bukan nama sebenarnya, red), 27 tahun, penggemar pelem hantu, alasannya, kalau abis nonton pelem hantu, shalatnya bisa lebih lama dan khusyu-
Langganan:
Postingan (Atom)